Mengungkapkan hal-hal yang dapat diteladani dari buku biografi yang dibaca secara intensif

SK : Memahami wacana tulis melalui kegiatan membaca intensif dan membaca memindai
KD : Mengungkapkan hal-hal yang dapat diteladani dari buku biografi yang dibaca secara intensif

Memahami Hakikat dan Karakteristik Membaca Intensif

Membaca intensif adalah membaca secara cermat untuk memahami suatu teks secara tepat dan akurat. Kemampuan membaca intensif adalah kemampuan memahami detail secara akurat, lengkap, dan kritis terhadap fakta, konsep, gagasan, pendapat, pengalaman, pesan, dan perasaan yang ada pada wacana tulis.
Membaca intensif sering diidentikkan dengan teknik membaca untuk belajar. Dengan keterampilan membaca intensif pembaca dapat memahami baik pada tingkatan lateral, interpretatif, kritis, dan evaluatif.
Aspek kognitif yang dikembangkan dengan berbagai teknik membaca intensif tersebut adalah kemampuan membaca secara komprehensif. Membaca kompres-hensif merupakan proses memahami paparan dalam bacaan dan menghubungkan gambaran makna dalam bacaan dengan skemata pembaca guna memahami informasi dalam bacaan secara menyeluruh. Kemampuan membaca intensif mencakup 1) kemampuan pemahaman literal, 2) pemahaman inferensial, 3) pemahaman kritis, dan 4) pemahaman kreatif.
Karakteristik membaca intensif mencakup 1) membaca untuk mencapai tingkat pemahaman yang tinggi dan dapat mengingat dalam waktu yang lama, 2) membaca secara detail untuk mendapatkan pemahaman dari seluruh bagian teks, 3) cara membaca sebagai dasar untuk belajar memahami secara baik dan mengingat lebih lama, 4) membaca intensif bukan menggunakan cara membaca tunggal (menggunakan berbagai variasi teknik membaca seperti scanning, skimming, membaca komprehensif, dan teknik lain), 5) tujuan membaca intensif adalah pengembangan keterampilan membaca secara detail dengan menekankan pada pemahaman kata, kalimat, pengembangan kosakata, dan juga pemahaman keseluruhan isi wacana, 6) kegiatan dalam membaca intensif melatih siswa membaca kalimat-kalimat dalam teks secara cermat dan penuh konsentrasi. Kecermatan tersebut juga dalam upaya menemukan kesalahan struktur, penggunaan kosakata, dan penggunaan ejaan/tanda baca, 7) kegiatan dalam membaca intensif melatih siswa untuk berpikir kritis dan kreatif, dan 8) kegiatan dalam membaca intensif melatih siswa mengubah/menerjemahkan wacana-wacana tulis yang mengandung informasi padat menjadi uraian (misalnya: membaca intensif tabel, grafik, iklan baris, dan sebagainya)
Teknik-teknik membaca intensif dapat berupa SQ3R, OPQRST, dan KWLU. Teknik tersebut melatih dan membekali pembaca dengan suatu metode studi (belajar) yang sistematis. Teknik-teknik membaca intensif ini didasari oleh teori skemata. Teori skemata ini mencetuskan gagasan bahwa inti dari pemahaman dimainkan oleh suatu struktur kognitif yang disebut skemata.

Naskah Biografi yang Telah Dirangkum
Kamu tentu mengenal beberapa tokoh seperti, Ir. Soekarno, Ki Hajar Dewantara, Chairil Anwar, ataupun Anton M. Moeliono. Mereka memiliki sesuatu yang istimewa dan dapat dijadikan teladan bagi yang lain. Riwayat kehidupan mereka telah banyak dibukukan dalam bentuk biografi. Tokoh yang dimuat dalam biografi, biasanya memiliki andil atau peran yang besar dalam
sejarah kehidupan manusia. Buku biografi memuat aktivitas yang luar biasa yang dilakukan oleh seorang tokoh. Keistimewaan tersebut menumbuhkan dorongan atau motivasi diri kita khususnya pembaca agar dapat meneladaninya.

Berikut sebuah teks tentang biografi seorang tokoh. Bacalah dengan saksama!
Iwan Fals

Iwan Fals adalah seorang pemusik Indonesia yang terkenal karena dengan lantang menyuarakan suara hati masyarakat bawah atau “orang kecil”. Selama lebih dari 20 tahun, ia telah berkarier di dunia musik dengan menyanyikan lagu-lagu yang kerap kali dihubungan dengan protes sosial. Iwan Fals dilahirkan di Jakarta pada tanggal 3 September 1961. Nama lengkapnya adalah Virgiawan Listianto. Sejak berusia 13 tahun, ia sudah mulai bermain musik dan mengarang lagu dengan lirik yang lucu dan mengutakatik lagu orang lain. Ia mengawali kariernya di dunia musik dengan mengamen di tempat orang yang sedang mengadakan hajatan. Termasuk mengamen di atas bus kota.
Sejak 1975, Iwan Fals mulai mengamen di Bandung dan Jakarta. Selain itu, ia juga mulai menyanyi di berbagai acara pesta perkawinan. Ketika pindah ke Jakarta, ia tetap mengamen dan sempat mengikuti berbagai festival, seperti festival musik country dan lagu humor. Ia bahkan sempat merekam lagu humornya itu walaupun kurang berhasil di dunia rekaman musik. Akan tetapi, ketika menyanyikan lagu bernada kritik sosial dan menyuarakan suara masyarakat bawah (kaum pinggiran), nama Iwan Fals mulai melejit dalam blantika musik di Tanah Air, antara lain, melalui album Sarjana Muda, 1910, Mata Dewa, dan Manusia ½ Dewa.
Iwan Fals menjadi idola masyarakat, terutama kaum muda karena keberaniannya mengkritik penguasa melalui lagunya. Pada masa Orde Baru, beberapa lagunya dilarang dan ia tidak boleh menyelenggarakan konser musik. Melalui syair lagunya, Iwan Fals antara lain memperjuangkan nasib guru yang diungkapkannya dalam lagu yang berjudul Oemar Bakri, mengkritik para anggota legislatif yang tidak memperjuangkan nasib rakyat (Wakil Rakyat), dan mengkritik para pengusaha yang serakah (Bento).
Pada pertengahan tahun 1990-an, Iwan Fals sempat bergabung dengan berbagai kelompok, seperti Swami, Dalbo, Kantata Takwa, dan Kantata Samsara. Iwan berkolaborasi di kelompok itu dengan musisi dan budayawan, seperti W.S Rendra, Sawung Jabo, Jocky Suprayogo, dan Setiawan Djody. Selain itu, ia sempat membuat album kolaborasi di luar kelompok tersebut, antara lain, Anak Wayang (bersama Sawung Jabo), Terminal dan Orang Pinggiran (bersama Franky Sahilatua), dan Mata Hati (bersama Bobby Erres). Pada 2003, ia juga melakukan kolaborasi dengan para pencipta lagu muda Indonesia yang melahirkan sebuah album yang berjudul Iwan Fals: In Collaboration With. Majalah Time edisi Asia (29 April 2002) memilih Iwan Fals sebagai salah satu “Pahlawan Besar Asia”. Menurut Time, ia dianggap berani menentang
rezim yang menyalahgunakan kekuasaannya ketika berkuasa. Syair dalam lagunya dianggap mampu memengaruhi para pendengarnya sehingga membawa dampak pada perubahan sosial di Indonesia.
Sumber: Ensiklopedi Umum Untuk Pelajar Jilid 5: 19

Riwayat Hidup:

Nama : Virgiawan Listianto

TTL : Jakarta pada tanggal 3 September 1961

Karya : album Sarjana Muda, 1910, Mata Dewa, dan Manusia ½ Dewa.

Hal yang patut diteladani : Berani menentang
rezim yang menyalahgunakan kekuasaannya ketika berkuasa. Syair dalam lagunya dianggap mampu memengaruhi para pendengarnya sehingga membawa dampak pada perubahan sosial di Indonesia.

Tugas 7.3

Ismail Marzuki

Ia adalah musikus besar Indonesia yang serbabisa. Sebagai seorang pencipta lagu, Ismail Mazuki (1914-1958) adalah orang yang meletakkan dasar gaya nyanyian “selera Indonesia” sebenarnya pada lagu-lagu populer. Oleh sebab itu, lagunya dapat dihayati secara umum oleh siapa saja di negara ini. Gaya populer dan irama lagu-lagunya yang santai menjadi model yang diikuti oleh para pencipta musik nyanyian Indonesia pada zamannya hingga tahun 1980-an. Di kalangan kerabat dan teman dekatnya, Ismail Marzuki biasa dipanggil Mail atau Maing. Ia dilahirkan di kampung Kwitang, Senen, Jakarta pada 11 Maret 1914 sebagai anak kampung dari keluarga yang kecukupan. Maing termasuk sekelompok kecil masyarakat pribumi yang dianggap cukup terpelajar pada masanya. Bakat Bakat musiknya telah tampak sejak kecil. Sejumlah lagu pertamanya dibuat ketika ia masih berusia 17 tahun. Ia mahir memainkan berbagai instrumen, seperti gitar, akordeon, flute, saxophone, clarinet, dan piano. Ia juga dikenal sebagai penyanyi musik hiburan dan keroncong. Orkes Studio PPRK Seperti umumnya para pemusik pada zamannya, ia banyak berkecimpung di dunia musik hiburan melalui studio radio dan tempat-tempat hajatan musik umum. Ia bergabung dengan Muziek Verenenging Lief Java dan Hawaiian Band The Sweet Java Inlanders. Ismail Marzuki dikenal aktif di radio NIROM, BRV, VORO, dan Perserikatan Perhimpunan Radio Ketimuran (PPRK). Bersama tokoh-tokoh musik keroncong, seperti M. Sagi, M. Sardi (ayah Idris Sardi), Soetodjo, danKoesbini, ia mendirikan orkes studio PPRK yang terutama memainkan lagu-lagu Indonesia populer dan musik keroncong.

Pelopor Bintang Radio
Pada masa pendudukan Jepang, Ismail Marzuki juga aktif sebagai pemusik di Orkes Radio Hosso Kanri Kyeku bersama para pemusik sezamannya, seperti Koesbini, Binsar Sitompul, Amir Pasaribu, dan Soedharnoto. Bersama mereka, Ismail Marzuki menjadi salah seorang pelopor terbentuknya Orkes Studio Jakarta dan lomba musik vokal nasional Bintang Radio pasca–Proklamasi Kemerdekaan RI.

Seniman Pejuang
Seperti pemusik pada zamannya, semangat kebangsaan Ismail Marzuki untuk perjuangan kemerdekaan melawan penjajahan juga sangat besar. Ia juga dikenal sebagai “Seniman Pejuang” yang banyak menciptakan lagu-lagu perjuangan dan cinta tanah air. Di antara lagu-lagunya yang telah menjadi ikon lagu-lagu perjuangan, antara lain Hallo Hallo Bandung, Kopral Jono, Sepasang Mata Bola, Selendang Sutera, Sapu Tangan dari Bandung Selatan, Melati di Tapal Batas, Selamat Jalan Pahlawan Muda, Juwita Malam, Gugur Bunga di Taman Bhakti, Nyiur Melambai, Tanah Pusaka, dan Rayuan Pulau Kelapa.

Pelopor Musik Modern
Lagu-lagu Ismail Marzuki telah mengilhami arah lagu dan selera penciptaan lagu-lagu musik radio dan khazanah populer Indonesia sampai tahun 1980-an. Ismail Marzuki telah menempatkan dirinya sebagai salah seorang pelopor dalam perkembangan musik modern di Indonesia. Sebelum meninggal pada 25 Mei 1958, di tahun 1957 ia menciptakan karyanya yang terakhir, Inilah Bahagianya. Sebagai penghormatan atas jasa-jasanya, pada tahun 1968 pemerintah DKI Jakarta mengabadikan namanya untuk sebuah pusat kesenian Jakarta yang dikenal dengan nama Taman Ismail Mazuki (TIM).

Sumber: Ensiklopedi Umum Untuk Pelajar Jilid 5: 3

– Ceritakan kembali tokoh dalam teks tersebut dengan bahasamu sendiri!

– Bacalah biografi tokoh lainnya
– Tulislah pokok-pokok cerita yang akan kamu sampaikan, meliputi:

1. identitas tokoh,
2. kelebihan yang dimiliki tokoh,
3. pengalaman hidup.

Tentang renyfarida

mahasiswa fkip b. Indonesia UNIB
Pos ini dipublikasikan di Uncategorized. Tandai permalink.

5 Balasan ke Mengungkapkan hal-hal yang dapat diteladani dari buku biografi yang dibaca secara intensif

  1. betamutiara berkata:

    biografi BJ Habibie
    Identitas Tokoh
    Nama : Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie
    TTL : Pare-Pare (Sulawesi Selatan) , 25 Juni 1936
    Riwayat Pendidikan: Selama enam bulan, ia kuliah di Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB), dan dilanjutkan ke Rhenisch Wesfalische Tehnische Hochscule – Jerman pada 1955. Dengan dibiayai oleh ibunya, R.A. Tuti Marini Puspowardoyo, Habibie muda menghabiskan 10 tahun untuk menyelesaikan studi S-1 hingga S-3 di Aachen-Jerman.

    Berbeda dengan rata-rata mahasiswa Indonesia yang mendapat beasiswa di luar negeri, kuliah Habibie (terutama S-1 dan S-2) dibiayai langsung oleh Ibunya yang melakukan usaha catering dan indekost di Bandung setelah ditinggal pergi suaminya (ayah Habibie). Habibie mengeluti bidang Desain dan Konstruksi Pesawat di Fakultas Teknik Mesin. Selama lima tahun studi di Jerman akhirnya Habibie memperoleh gelar Dilpom-Ingenenieur atau diploma teknik (catatan : diploma teknik di Jerman umumnya disetarakan dengan gelar Master/S2 di negara lain) dengan predikat summa cum laude.

    Pak Habibie melanjutkan program doktoral setelah menikahi teman SMA-nya, Ibu Hasri Ainun Besari pada tahun 1962. Bersama dengan istrinya tinggal di Jerman, Habibie harus bekerja untuk membiayai biaya kuliah sekaligus biaya rumah tangganya. Habibie mendalami bidang Desain dan Konstruksi Pesawat Terbang. Tahun 1965, Habibie menyelesaikan studi S-3 nya dan mendapat gelar Doktor Ingenieur (Doktor Teknik) dengan indeks prestasi summa cum laude.
    Riwayat Kerja: Setelah lulus, BJ Habibie bekerja di Messerschmitt-Bölkow-Blohm atau MBB Hamburg (1965-1969 sebagai Kepala Penelitian dan Pengembangan pada Analisis Struktrur Pesawat Terbang, dan kemudian menjabat Kepala Divisi Metode dan Teknologi pada industri pesawat terbang komersial dan militer di MBB (1969-1973). Atas kinerja dan kebriliannya, 4 tahun kemudian, ia dipercaya sebagai Vice President sekaligus Direktur Teknologi di MBB periode 1973-1978 serta menjadi Penasihast Senior bidang teknologi untuk Dewan Direktur MBB (1978 ). Dialah menjadi satu-satunya orang Asia yang berhasil menduduki jabatan nomor dua di perusahaan pesawat terbang Jerman ini.

    Sebelum memasuki usia 40 tahun, karir Habibie sudah sangat cemerlang, terutama dalam desain dan konstruksi pesawat terbang. Habibie menjadi “permata” di negeri Jerman dan iapun mendapat “kedudukan terhormat”, baik secara materi maupun intelektualitas oleh orang Jerman. Selama bekerja di MBB Jerman, Habibie menyumbang berbagai hasil penelitian dan sejumlah teori untuk ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang Thermodinamika, Konstruksi dan Aerodinamika. Beberapa rumusan teorinya dikenal dalam dunia pesawat terbang seperti “Habibie Factor“, “Habibie Theorem” dan “Habibie Method“.
    Pada 1974 di usia 38 tahun, BJ Habibie pulang ke tanah air. Iapun diangkat menjadi penasihat pemerintah (langsung dibawah Presiden) di bidang teknologi pesawat terbang dan teknologi tinggi hingga tahun 1978. Meskipun demikian dari tahun 1974-1978, Habibie masih sering pulang pergi ke Jerman karena masih menjabat sebagai Vice Presiden dan Direktur Teknologi di MBB.

    Habibie mulai benar-benar fokus setelah ia melepaskan jabatan tingginya di Perusahaan Pesawat Jerman MBB pada 1978. Dan sejak itu, dari tahun 1978 hingga 1997, ia diangkat menjadi Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) sekaligus merangkap sebagai Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Disamping itu Habibie juga diangkat sebagai Ketua Dewan Riset Nasional dan berbagai jabatan lainnya. Soeharto mundur, maka Wakilnya yakni BJ Habibie pun diangkat menjadi Presiden RI ke-3 berdasarkan pasal 8 UUD 1945.

    Keistimewaan Tokoh : Meski sangat singkat, kepemimpinan Presiden Habibie mampu membawa bangsa Indonesia dari jurang kehancuran akibat krisis.Habibie merupakan presiden RI pertama yang menerima banyak penghargaan terutama di bidang IPTEK baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Jasa-jasanya dalam bidang teknologi pesawat terbang mengantarkan beliau mendapat gelar Doktor Kehormatan (Doctor of Honoris Causa) dari berbagaai Universitas terkemuka dunia, antara lain Cranfield Institute of Technology dan Chungbuk University. Dialah menjadi satu-satunya orang Asia yang berhasil menduduki jabatan nomor dua di perusahaan pesawat terbang Jerman ini.
    Hal yang patut diteladani : Selama menjadi mahasiswa tingkat doktoral, BJ Habibie sudah mulai bekerja untuk menghidupi keluarganya dan biaya studinya. Sebelum memasuki usia 40 tahun, karir Habibie sudah sangat cemerlang, terutama dalam desain dan konstruksi pesawat terbang. Habibie menyumbang berbagai hasil penelitian dan sejumlah teori untuk ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang Thermodinamika, Konstruksi dan Aerodinamika.

  2. yuliharianti berkata:

    Biografi Gesang – Pencipta Lagu Bengawan Solo
    Identitas Tokoh
    Nama : Gesang Martohartono
    TTL : Surakarta, Jawa Tengah, 1 Oktober 1917
    Wafat : Surakarta, Jawa Tengah, 20 Mei 2010 pada umur 92 tahun
    Riwayat Kerja: Gesang pada awalnya bukanlah seorang pencipta lagu. Dulu, ia hanya seorang penyanyi lagu-lagu keroncong untuk acara dan pesta kecil-kecilan saja di kota Solo. Ia juga pernah menciptakan beberapa lagu, seperti; Keroncong Roda Dunia, Keroncong si Piatu, dan Sapu Tangan, pada masa perang dunia II. Sayangnya, ketiga lagu ini kurang mendapat sambutan dari masyarakat.
    Karya : Lagu-lagu ciptaan Gesang

    * Bengawan Solo
    * Jembatan Merah
    * Pamitan (versi bahasa Indonesia dipopulerkan oleh Broery Pesulima)
    * Caping Gunung
    * Ali-ali
    * Andheng-andheng
    * Luntur
    * Dongengan
    * Saputangan
    * Dunia Berdamai
    * Si Piatu
    * Nusul
    * Nawala
    * Roda Dunia
    * Tembok Besar
    * Seto Ohashi
    * Pandanwangi
    * Impenku
    * Kalung Mutiara
    * Pemuda Dewasa
    * Borobudur
    * Tirtonadi
    * Sandhang Pangan
    * Kacu-kacu

  3. ririithuriza berkata:

    Biografi Susno Duadji
    Identitas Tokoh
    Nama : Komjen Pol Drs. Susno Duadji, S.H, M.Sc.
    TTL : agar Alam, Sumatera Selatan, 1 Juli 1954; umur 55 tahun
    Riwayat Pendidikan : Susno Duadji merupakan lulusan Akabri Kepolisian dan mengenyam berbagai pendidikan antara lain PTIK, S-1 Hukum, S-2 Manajemen, dan Sespati Polri. Ia juga mendapat kursus dan pelatihan di antaranya Senior Investigator of Crime Course (1988), Hostage Negotiation Course (Antiteror) di Universitas Louisiana AS (2000), Studi Perbandingan Sistem Kriminal di Kuala Lumpur Malaysia (2001), Studi Perbandingan Sistem Polisi di Seoul, Korea Selatan (2003), serta Training Anti Money Laundering Counterpart di Washington, DC, AS.
    Riwayat Kerja : Lulus dari Akademi Kepolisian 1977, Susno yang menghabiskan sebagian karirnya sebagai perwira polisi lalu lintas, sudah juga mengunjungi 90 negara untuk belajar menguak kasus korupsi. Karirnya mulai meroket ketika dia dipercaya menjadi Wakapolres Yogyakarta dan berturut-turut setelah itu Kapolres di Maluku Utara, Madiun, dan Malang. Susno mulai ditarik ke Jakarta, ketika ditugaskan menjadi kepala pelaksana hukum di Mabes Polri dan mewakili institusinya membentuk KPK pada tahun 2003. tahun 2004 dia ditugaskan di Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan ( PPATK ). Sekitar tiga tahun di PPATK, Susno kemudian dilantik sebagai Kapolda Jabar dan sejak 24 Oktober 2008, dia menjadi Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri menggantikan Bambang Hendarso Danuri. Kode Susno sejak itu dikenal dengan Truno 3, atau orang nomor tiga paling berpengaruh di Polri setelah Kapolri dan Wakapolri.
    Berikut riwayat karir Susno Duadji sebelum menjabat sebagai Kabareskrim Polri.

    PAMA POLRES WONOGIRI (1978)PAMA POLRES WONOGIRI (1978)
    KABAG SERSE POLWIL BANYUMAS (1988)
    WAKA POLRES PEMALANG (1989)
    WAKA POLRESTA YOGYAKARTA (1990)
    KAPOLRES MALUKU UTARA (1995)
    KAPOLRES MADIUN (1997)
    KAPOLRESTA MALANG (1998)
    WAKAPOLWILTABES SURABAYA (1999)
    WAKASUBDIT GAKTIP DIT SABHARA POLRI(2001)
    KABID KORDILUM BABINKUM (2001)
    KABID BID RAPKUM DIV BINKUM POLRI (2002)
    PATI (DALAM RANGKA TUGAS LUAR) FORMASI MABES POLRI WAKIL KEPALA PPATK) (2004)
    KAPOLDA JABAR (2008)

    Keistimewaan Tokoh :
    tugas nya yang paling berkesan selama ini karena bisa menjebloskan menteri, mantan menteri, dan direktur BUMN, yang memakan uang rakyat.

    Hal-hal yang patut diteladani : menentang korupsi

  4. natalidopengasih berkata:

    Biografi Chairil Anwar (1922 – 1949)
    nama : Chairil Anwar
    TTL : Medan, 26 Julai 1922

  5. noficute berkata:

    Biografi William Soeryadjaya, pendiri PT Astra Internasional
    Identitas Tokoh
    Nama : Tjia Kian Liong
    TTL : Majalengka, Jawa Barat, 20 Desember 1922

    Riwayat Kerja :
    – pedagang kertas di Cirebon.
    – berdagang benang tenun di Majalaya
    – tahun 1949, William mendirikan industri penyamakan kulit
    – Tiga tahun kemudian, William mendirikan CV Sanggabuana, bergerak di bidang perdagangan dan ekspor-impor
    – tahun 1957, bersama Drs Tjia Kian Tie, adiknya, dan Lim Peng Hong, kawannya, William mendirikan PT Astra Internasional Inc.

    Kelebihan yang dimiliki tokoh :
    pendiri PT Astra Internasional

    Hal yang patut diteladani :
    – kepeduliannya terhadap rekannya, pengusaha kecil
    – kepeduliannya terhadap dunia pendidikan
    – Sikap religiusnya
    – Semangatnya dalam menempuh bisnis

Tinggalkan Balasan ke betamutiara Batalkan balasan